Dikawal Polres Batubara, Mediasi Pembebasan Lahan Berjalan Aman dan Damai



DN7 | Batubara - Sempat di warnai keributan di hari pertama rapat konsultasi pada hari Senin kemarin, di Kuala Indah kini rapat konsultasi ke dua di Kuala Tanjung berjalan dengan aman dan damai setelah di kawal tim Ops Polres Batubara. Selasa (11/2/2020).

Dalam musyawarah konsultasi publik untuk pembebasan lahan pembangunan hubungan internasional dan perpanjangan Pelabuhan Kuala Tanjung Kabupaten Batubara propinsi Sumatra Utara di Desa Kuala Tanjung kali kedua ini berjalan dengan aman dan damai.

Adapun dalam musyawarah masyarakat terkait pembebasan lahan tanah dan bangunan milik masyarakat masi berjalan dengan kesepakatan kesepakatan juga negoisasi tentang ganti untung atau ganti rugi masyarakat belum terlisasi kesepakatan yang pasti. Tawaran yang di dengar masyarakat sempat di himpun keterangan media sebesar Rp 350 ribu rupiah per meter belum di sepakati masyarakat pada umumnya.

Menurut warga yang terkena penggusuran mengatakan, itu terlalu kecil ini namanya ganti rugi, kalau segini kami mau pindah kemana untuk membangun rumah kami kembli saja tidak cukup. Kami berharap agar harga yang terbaik yang di katakan ganti untung oleh bapak Presiden Jokowi itu benar adanya. kami yang terkena dampak penggusuran ini bisa mendapat ganti lebih baik dan layak. Ucap warga Kuala Tanjung.

Rapat yang di hadiri perwakilan dari Pemkab Batubara Polres Batubara yang di wakili Kabag Ops Kompol Rudi Candra SH, Sekda dan para kepala desa terkait.

Adapun kesepakatan di antaranya yakni, pihak yang berhak sepakat apabila harga belum di sepakati dengan ganti untung antara PT pelindo 1 dengan pemilik lahan tidak boleh ada transaksi jual beli antara pemilik lahan dengan pihak lain. Kedua, penggusuran terlaksana apabila sudah ada kesepakatan harga antara pihak PT pelindo 1 dengan pemilik lahan.

Sempat di masuki oknum agen masyarakat di musyawarah kunsultasi ribut di kantor kepala desa Kuala Indah hingga membuat Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis SH.MH mengirimkan pengamanan kemasyarakat melalui kabag ops Kompol Rudi Candara SH dalam rapat ke dua di kantor desa Kuala tanjung tempat titik utama pembangunan peluasan Pelabuhan Internasiaonal Kuala Tanjung Kab. Batubara Sumatera Utara.  

Kabag ops Kompol Rudi Candra SH mengatakan, musyawarah hari ini berjalan lancar aman dan kekeluargaan tidak ada propokasi masyarakat yang tidak bertanggung jawab seperti kejadian semalam di kuala indah. 

Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat kalau melakukan musyawarah yang sifatnya masal harap untuk melaporkan kepada pihak kepolisian agar bisa lebih di jamin keamanannya, jangan seperti 1 hari sebelumnya tidak ada laporan ke Polres Batubara karena sangat berbahaya. Tegasnya.

Ikhwan menambahkan, untuk permasalahan masyarakat khususnya wilayah hukum Polres Batubara agar bisa selalu mengutamakan keamanan dan ke kondusipan daerah. Kami akan selalu bersama masyarakat dan mengawal masyarakat agar menjamin keamanan seluruh masyarakat Kab. Batubara ini. 

Kami akan tindak bagi para provokasi yang sifatnya mengacau masyarakat dan pembangunan untuk kemajuan daerah kita ini. Tutupnya. (Boim)

Editor : Sapta


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel