Kapolda Papua Tinjau Peserta Spirit Of Papua



DN7 | Papua - Kapolda Papua Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw, bersama Kaposko The Spirit of Papua dan anggota meninjau peserta Spirit Of Papua sekaligus melaksanakan pembersihan lingkungan di pantai Holtekamp Jayapura. Jumat (31/7). 
Mantan Kapolda Sumut ini mengatakan, saya selaku orang tua dan juga Kapolda Papua mengapresiasi kegiatan ini, saya berharap agar kegiatan ini dapat menjadi contoh untuk generasi muda yang lain.
Dengan berlangsungnya kegiatan ini menandakan kita sudah masuk dari sisi kemanusiaan yang mana kita sudah membagikan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan, dan ke dua kita juga membantu menjaga dan membersihkan alam dan lingkungan di Papua.
Kegiatan semacam ini sangat bagus untuk menggugah semangat msyarakat dalam menjaga lingkungannya.
Saya sudah memberitahukan ade Maikel Yerisitau agar Berkoordinasi dengan dinas terkait untuk membantu membersihkan serta menjaga keindahan taman wisata di Papua karena taman wisata di Papua dapat membantu perkembangan Perekonomian.
Kedepan kita akan melibatkan pihak-pihak terkait dan juga awak media untuk membantu mempublikasikan kinerja grup The Spirit Of Papua ini.
Kita perlu menjadi contoh untuk generasi muda lainya agar jangan hanya berbicara tentang konflik saja, tapi juga perlu melakukan kegiatan-kegiatan positif seperti ini untuk melestarikan alam Papua dan juga membantu sesama, dan juga bekerja dengan bergotong royong memiliki makna yang baik untuk bersama.
Kita bekerja dengan setulus hati dan tanpa pamrih sesuai dengan kebisaan dan kemampuan kita, Pesan saya agar semua yang ada disini jangan ragu untuk berbuat baik, karena pasti nanti kita juga akan mendapat kebaikan.
Ade marcel ini merupakan penggerak pecinta lingkungan, gerakan pecinta lingkungan yang di pimpin ade marcel ini bagus untuk memotifasi generasi muda lainya dalam menjaga lingkungan.
Saat ini semua orang banyak yag menginginkan pekerjaan sebagai PNS sedangkan ada banyak sekli peluang yang bisa dibangun di Papua ini, contohnya saja kemarin ada pebisnis kopi Papua yang membawa kopi Papua sampai kanca internasional, yang saya sayangkan saat ini banyak anak Papua yang hanya memperebutkan bangku PNS dan tidak mau mengelola sumber daya alam Papua, haarapan saya anak muda yang ada disini agar lebih jeli melihat peluang untuk dikelola dan dikembangkan karena hal itu juga dapat memberikan keuntungan.
Saya mendapat informasi bahwa di Kabupaten Yahukimo memiliki sumberdaya alam yang luarbiasa karena SDMnya mampu mengelola SDA dengan baik, sekarang kita harus bisa seperti itu, yang saya maksudkan kita bisa hidup tanpa bergantung pada daerah lain dan harus bisa mengirim hasil Sumberdaya dari Papua keluar daerah.
Saya juga berharap dengan kekompakan kalian dan kebersamaan kalian dapat diperkuat dan terus menjaga lingkungan serta melakukan kegiatan kemanusiaan, semua itu akan saya dukung karena itu bersifat kemanusiaan.
Kedepan kita akan koordinasikan agar tempat-tempat wisata seperti ini agar di jaga, namun tetap harus mendapatkan insentif.
Kepada generasi muda terus keluarkan ide-ide kreatif seperti ini karena bisa saja pemerintah menyekolahkan kalian karena ide-ide kreatif kalian.
Ketua harian kelompok Pariwisata Ine Latumahina dalam kesempatannya mengatakan bahwa menyangkut dengan sampah, grup ini sudah bekerja dengan sungguh-sungguh untuk lingkungan, namun masih banyak masyarakat yang belum sadar tentang membuang sampah pada tempatnya.
Harapan saya agar kedepan di setiap tempat wisata diberi penjaga wisata dan memberikan aturan yang mana jika ada orang membuang sampah sembarangan akan di kenakan denda agar dapat memberikan efek jera dan juga kesadaran kepada masyarakat bahayanya membuang sampah sembarangan. (Dame Siagian)
Editor : Sapta

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel