Bupati Deli Serdang Berharap Tradisi Bersih Desa & Syuroan Bisa Terus Dilestarikan
Minggu, 07 Agustus 2022
Foto : Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan.
DikoNews7 -
Bersih
desa atau dalam tradisi Jawa disebut Syuroan, merupakan tradisi sejak
dulu untuk mengkaji ulang dan introspeksi diri atas perbuatan yang telah
dilakukan selama ini.
Pemahaman
ini disampaikan Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan ketika memberi
sambutan di acara Dzikir Akbar, Syuroan dan Bersih Desa dalam
Memperingati Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1444 Hijriyah di Desa
Sambirejo Timur, Kecamatan Percut Sei Tuan, Minggu (7/8/2022).
"Dimaknai
dengan hijrah dari perilaku dan sikap yang tidak baik menjadi baik,
dari sikap mementingkan diri sendiri dan golongan kepada pribadi yang
peduli terhadap sesama. Dan hijrah dari individu kurang menyenangkan
menjadi pribadi menyenangkan," ujar Bupati.
Tradisi
tersebut juga, sambung Bupati, merupakan ungkapan syukur kepada Allah
SWT, atas limpahan rahmat yang telah diberikan, dan dijauhkan dari
bencana, diberi kesuburan dan berharap mendapat hasil panen yang
melimpah.
"Inilah makna hakiki dan pesan yang dapat diambil dari Syuroan dalam peringatan Tahun Baru Islam 1444 Hijriyah," imbuh Bupati.
Bupati
berharap bersih desa dan syuroan bisa terus dipertahankan dan
dilestarikan, serta gaungnya harus sampai ke seluruh desa di Kabupaten
Deli Serdang.
Sehingga nantinya masyarakat bisa memahami nilai-nilai
yang terkandung dalam tradisi tersebut. Dan, semakin mencintai budaya
bangsa, yang nantinya berdampak pada kokohnya persatuan dan kesatuan
bangsa.
"Mari jadikan
tradisi bersih desa dan syuroan ini sebagai perekat rasa cinta kasih
terhadap sesama dan mewariskan nilai-nilai luhurnya kepada generasi
penerus bangsa. Karena ini penting agar mereka paham dan mencintai
tradisi serta budayanya sendiri, sehingga nantinya dapat membentengi
diri terhadap pengaruh budaya asing yang tidak sesuai dengan kepribadian
bangsa Indonesia," tegas Bupati.
Sementara
itu, Kepala Desa (Kades) Sambirejo Timur, Muhammad Arifin dalam
sambutannya menyampaikan kegiatan tersebut sudah berlangsung lama, sejak
43 tahun silam dan dilakukan secara bergilir dari dusun ke dusun.
Pencetus
dilakukannya bersih desa dan syuroan di Desa Sambirejo Timur adalah
mantan Kades Sambirejo Timur, almarhum Wiryo Sumarto.
"Mudah-mudahan kegiatan baik ini bisa menjadi amal jariyah bagi beliau (almarhum Wiryo Sumarto)," ungkapnya.
Turut
hadir di acara itu, anggota DPRD Deli Serdang, Misnan Aljawi SH MH,
Darwis MPdi, Ustadz Dr Winda Kustiawan MA, Kepala Desa Sambirejo,
Muhammad Arifin, kepala desa se-Kecamatan Percut Sei Tuan, organisasi
kemasyarakatan Islam, organisasi kepemudaan, tokoh agama, tokoh
masyarakat, dan lainnya.
Turut
mendampingi Bupati, Sekretaris Daerah, Darwin Zein SSos, Asisten I Drs
Citra Effendi Capah, pimpinan organisasi perangkat daerah lainnya, Camat
Percut Sei Tuan, Ismail SSTP, dan lainnya. (*)