Diduga Krisis APBD, FORKALIGA Minta DPRD Lakukan Penolakan Pinjaman Ke Bank Sumut


DikoNews7 -

Massa aksi yang menamakan Forum Komunikasi Lintas Lembaga (FORKALIGA) Batu Bara menggeruduk gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Batu Bara di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Lima Puluh, Senin (28/08/2023).

Para aksi yang menamakan FORKALIGA tersebut menduduki depan gedung DPRD dengan membentang kartun bertulisan kami menolak rencana pinjaman Pemkab kepada Bank Sumut, kemudian uang 25 M itu untuk apa ?

Pemkab Batu Bara krisis APBD, pergi untuk berjuang, pulang untuk kemenangan hidup masyarakat.  Aksi tersebut merupakan bentuk penolakan mereka terhadap pinjaman itu.

Menurut koordinator aksi Yudi Pratama menilai DPRD kabupaten Batu Bara diduga tidak menjalankan fungsi nya dengan benar, sehingga perencanaan pinjaman itu berjalan tanpa adanya pengawasan dari DPRD Batu Bara. 

Pada hal pinjaman itu diatur di PP No 56 Tahun 2018 yang salah satunya menjelaskan tentang masa jabatan Bupati Batu Bara.

Yudi juga menilai atas rencana pinjaman itu, Pemkab Batu Bara diduga tidak bisa menjelaskan peruntukan uang sebesar 25 Milyar di peruntukan untuk apa dan kemana, jangan sampai beban utang ini di tanggung oleh masyarakat Batu Bara, apa lagi arah pemakaian uang nya tidak jelas.

“Saat ini masa jabatan Bupati Batu Bara tinggal menghitung bulan, di tambah defisit anggaran dan juga tanpa kejelasan detail peruntukan nya dan ini sangat membingungkan walau masih rencana hal ini terkesan di paksakan, “ ungkap Yudi.

Lanjutnya, atas kegaduhan ini seharusnya seluruh anggota DPRD Batu Bara melakukan penolakan rencana pinjaman tersebut, sebab tidak ada transparansi secara detail kegunaannya, dengan kehadiran wakil rakyat dalam hal ini anggota DPRD Batu Bara dapat di rasakan oleh rakyat. FORKALIGA akan terus mengawal proses rencana pinjaman tersebut.

“Kami meminta kepada DPRD agar memanggil Pemerintah dan Pimpinan Cabang Bank Sumut untuk dapat mengklarifikasi secara detail kegunaan pinjaman tersebut, rakyat harus tahu sebab pembayarannya memakai uang rakyat, “ tukas Yudi.

Sementara itu, anggota DPRD Batu Bara Komisi I Darius saat menerima aksi masa menyebutkan, aspirasi ini di terima dan akan di tindak lanjuti, kita akan panggil baik itu pihak Pemerintah terkait dan pihak Bank Sumut.

Di kesempatan sama Asisten I Setdakab Batu Bara Russian Heri mengatakan, sama sekali tidak mengetahui soal rencana pinjaman tersebut, nanti ada dinas terkait yang akan menjelaskannya.

Reporter : Erwin

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel