Biaya Pasang Listrik Baru di Desa Harapan Maju Mencapai Rp 2,8 Hingga Rp 4 Juta

Foto : Kantor PLN ULP Pangkalan Susu.

DikoNews7 -

Sejumlah warga yang berdomisili di Dusun V Aman Damai, Desa Harapan Maju, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Sumut, diberatkan dengan tarif atau biaya pasang listrik baru yang masuk dalam wilayah kerja PLN ULP (Unit Layanan Pelanggan) Pangkalan Susu, Selasa (21/12/2021).

Pasalnya, lebih kurang 240 Kepala Keluarga (KK) dikenakan tarif dengan besaran mencapai Rp 2,8 juta hingga Rp 4 juta, untuk daya 450 VA dan daya 900 VA, yang dianggap terlalu besar dari harga normal biaya pasang listrik baru  yang ditetapkan oleh pihak PT PLN kepada masyarakat.

Menurut keterangan warga sekitar, besaran biaya (tarif) pasang listrik baru kerumah dipatok oleh Rs orang yang dianggap sebagai Kepala Dusun setempat.

"Katanya uang itu untuk biaya pasang jaringan listrik baru PLN kerumah, termasuk pengadaan KWH meter, kabel dan 5 titik instalasi dirumah," ucap warga yang namanya tidak ingin disebutkan demi keamanan.

Selain itu, lanjut warga, pemasangan jaringan kabel listrik dari satu tiang ke rumah warga melebihi jarak 20 meter, akan dikenakan biaya sebesar 5 ribu rupiah, bahkan bagi warga yang ingin memasang instalasi listrik rumah melebihi jumlah titik yang ditetapkan, Rs meminta biaya tambahan Rp 30 ribu per titiknya.

Warga juga menambahkan, aksi Rs dilakukan dengan beberapa oknum lainnya yang diduga kuat dikoordinir oleh salah seorang oknum anggota DPRD Kabupaten Langkat. Bahkan warga juga mendapat ancaman, jika warga tidak memasang jaringan listrik baru kepada mereka (Rs Cs) maka akan dilakukan pemutusan secara sepihak.

"Kami merasa sangat diberatkan, mau tidak mau, kami harus pasang jaringan listrik kepada mereka, bapak bayangkan selama 21 tahun kami tinggal disini tidak pernah merasakan penerangan dari PLN (listrik), baru pada bulan Nopember 2021 lalu dipasang jaringan kerumah dan ini melalui permohonan yang telah diajukan warga sejak lama, tetapi kenapa biaya nya terlalu besar," ungkap warga mengaku jika masalah ini sudah dilaporkan ke Wakil Ketua DPRD Langkat Donny Setha ST SH MH.

Sementara itu, Camat Sei Lepan M Iqbal Ramadhan SE, saat dikonfirmasi terkait masalah ini, Selasa (21/12/2021) siang, membenarkan jika ada warga yang dikutip uang mencapai jutaan rupiah untuk pemasangan jaringan listrik baru.

"Benar Bang, ada kutipan uang yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu dalam pemasangan jaringan listrik baru kerumah warga, kutipan ini dilakukan tanpa sepengetahuan pemerintah desa, dan kita membantah ada keterlibatan perangkat desa termasuk kepala dusun seperti yang diisukan," ucap Camat.

Ditempat terpisah, Manager PLN ULP Pangkalan Susu Rahmat Adi Syahputra, saat dikonfirmasi wartawan diruang kerjanya, mengatakan, untuk biaya pasang listrik baru dengan daya 900 VA sekitar Rp 900 ribu lebih.

"Saat ini sudah ada 230 Keluarga di Dusun V Aman Damai, Desa Harapan Maju, yang kita pasang jaringan listrik baru, dan kemarin ada penambahan 11 keluarga yang baru mendaftar secara online dan masih kita proses," ucapnya.

Disinggung tentang keterlibatan pihaknya dalam melakukan pungutan biaya kepada warga, secara tegas dirinya membantah.

"Kita tidak ada menerima uang dari pelanggan, semua dilakukan secara online termasuk pembayaran, jika ada oknum yang bermain akan kita kembalikan keperusahaannya untuk ditindak tegas," ucap Rahmat Adi Syahputra selaku Manager PLN ULP Pangkalan Susu. 

Reporter : Kurnia02

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel