Siswa SMP Dibacok OTK, Tangan Kiri Nyaris Putus
Foto : Korban pembacokaan oleh OTK.
DikoNews7 -
Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Medan Labuhan, berinisal W menjadi korban pembacokan oleh OTK pada Sabtu (26/11/2022) malam.
Peristiwa tersebut dialami W saat dirinya hendak pulamg kerumah setelah berada di Taman Maharani Aloha Medan Labuhan, bersama dua teman sebayanya pada Sabtu malam.
Orang tua korban berinisial MS mengisahkan kejadian pembacokkan yang dialami anaknya tersebut menjelaskan, saat kejadian korban bersama dua temannya hendak pulang dari Taman Maharani Aloha di Medan Labuhan.
Namun korban tiba-tiba mendapat sabetan senjata tajam dari orang tak dikenal berupa golok dan mengalami luka yang cukup serius dibagian tangan kiri.
"Ketika anak saya berjalan kaki menyeberang jalan, tiba-tiba pengendara sepeda motor datang dari arah Belawan dan seketika mengayunkan senjata tajam berupa golok ke arah anak saya", kata MS pada Minggu (27/11/2022).
Lanjut MS, melihat tiba-tiba diserang dengan senjata tajam dibagian kepala anak saya spontan menangkis sabetan dengan menggunakan tangan kiri, alhasil tangan kiri anak saya terluka dan nyaris putus.
"Setelah melakukan pembacokan pelaku melarikan diri ke arah Madan, sementara anak saya mengalami luka sabetan golok dan merintih kesakitan, untung ada warga yang menolong anak saya menyakan tempat tinggal dan warga mengantarkan anak saya kerumah", tambahkn MS.
Setiba dirumah korban langsung dibawa ke Rumah Sakit di Jalan Kol Yos Sudarso Medan Deli dibantu para tetangga dalam keadaan tangan luka cukup serius dan berlumuran darah.
"Pengakuan anak saya dirinya tidak pengenal pelaku pembacokan dan rencananya tangan kiri anak saya akan dilakukan operasi", kata MS.
Sementara itu pihak Kepolisian Polsek Medan Labuhan melalui Kanit Reskrim Iptu Agus Purnamo mengatakan pihaknya masih melalukan penyelidikan dengan mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi saksi dan bukti bukti serta berupaya menangkap pelaku secepatnya.
"Kita masih melakukan penyelidukan dan berupaya untuk mengungkap kasus ini dan mohon doanya semoga pelaku cepat kita tangkap", kata Agus Purnomo.
Repoter : Misdi