Calon Tunggal, Ijeck Kembali Terpilih Jadi Ketua PMI Kota Medan
Senin, 24 Juni 2024
DikoNews7 -
Musa Rajekshah kembali ditetapkan sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Medan Masa Bakti 2024-2029 pada Musyawarah Kota (Muskot) PMI Kota Medan Tahun 2024 di Hotel Grand Mercure, Medan, Sabtu (22/6/2024).
Dalam
forum pengambilan keputusan tertinggi yang diikuti oleh utusan yang
terdiri dari peserta dan peninjau tersebut, nama pria yang akrab disapa Ijeck itu menjadi satu-satunya calon ketua.
Karena tidak ada calon ketua lain, maka pimpinan sidang Muskot secara aklamasi menobatkan Ijeck sebagai Ketua PMI Kota Medan.
Dalam
sambutannya, Ijeck menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus
dan forum relawan yang kembali mempercayainya sebagai Ketua PMI Kota
Medan.
“Periodisasi
kepengurusan yang saya pimpin ini, InshaAllah menjadi periode yang
ketiga. Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan,”
ujar Ijeck.
Ia juga mengapresiasi jajaran pengurus dan relawan yang dengan segala upaya telah membantunya membesarkan PMI Kota Medan.
“Kita
di sini bukan untuk mencari ketenaran tapi untuk mencari
kebermanfaatan, bagaimana kehadiran kita bisa dirasakan masyarakat
khususnya di Kota Medan,” ujarnya.
Ijeck berharap ke depan 21 PMI Kecamatan se-Kota Medan bisa aktif seluruhnya.
“Dari
21 kecamatan baru 17 kecamatan yang aktif karena beberapa diantaranya
ada yang pengurusnya meninggal dan ada memang tidak lagi aktif sama
sekali, ini juga nanti menjadi program kerja kita supaya di 21 kecamatan
ini PMI bisa aktif semua, kita punya terget juga mempunyai 21 unit
ambulan supaya setiap kecamatan punya satu layanan ambulance gratis
untuk masyarakat,” harap Ijeck.
Saat pembukaan acara Musda, Ijeck juga menyampaikan capaian program prioritas PMI Kota Medan telah dilakukan.
Diantaranya
peningkatan pelayanan donor darah sukarela dengan meningkatkan
manajemen Unit Donor Darah (UDD), peningkatan sarana dan prasarana
diantaranya laboratorium dan ruang pelayanan donor serta peningkatan
SDM.
“Dalam
kurun waktu 2019 sampai 2024 peningkatan donor darah sukarela terus
dilakukan guna memenuhi kebutuhan untuk menekan angka donor pengganti
dan meningkatkan angka donor darah sukarela,” ujarnya.
Dari
data yang dihimpun, tahun ini sudah ada 28.844 donor sukarela dan 349
donor pengganti. Sementara itu tahun 2023 ada 74.072 pendonor sukarela
dan 940 donor pengganti, jumlah itu meningkat dibanding tahun 2022
sebesar 63.792 donor sukarela dan 2328 donor pengganti.
“Donor
darah kita sampai saat ini surplus, tidak pernah ada kekurangan,
mudah-mudahan ini jadi hal baik yang bisa terus dilakukan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PMI Sumut Rahmat Shah, yang hadir dalam pembukaan Musda menyampaikan kehadiran PMI di dunia cukup dikenal.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan relawan yang turut membesarkan PMI.
“PMI
dikenal di dimanapun, di internasional PMI sebagai diplomat, kita lebih
penting dari dunia usaha karena kemanusiaan ini tidak bisa ditawar,
tidak bisa dikecilkan dan itu yang kita lakukan adalah kenyataan bukan
pencitraan,” ujarnya.
Ia pun berpesan kepada Pengurus PMI Kota Medan untuk bisa melanjutkan hal-hal baik yang dilakukan.
“Ada
yang tidak baik atau merugikan tinggalkan, ada inovasi baru dari kawan
dan lawan tampung. Itu aja resepnya dari saya,” kata Rahmat Shah. (*)