Dr Joharis Lubis: Sinergi Nasional Kunci Wujudkan Generasi Emas 2045
Senin, 24 Juni 2024
DikoNews7 -
Dalam webinar bertema “Menguatkan Fondasi Kebangkitan Nasional ke-116
Melalui Pendidikan Inovatif: Membangun Generasi Emas dan Berkarakter”
yang dihadiri oleh sekitar 500 akademisi dan tenaga pendidik, Dr. H.M.
Joharis Lubis menekankan pentingnya sinergi dari semua elemen bangsa
demi mewujudkan Generasi Emas Indonesia pada tahun 2045.
Joharis,
dosen di Universitas Negeri Medan (Unimed), menyatakan bahwa tantangan
utama yang dihadapi Generasi Z dalam menjadi pribadi berdaya saing
tinggi dan berkarakter kuat adalah kondisi ekonomi yang kurang
menguntungkan.
Ia menjelaskan bahwa anggaran pendidikan yang hanya 20%
dari APBN masih banyak dialokasikan untuk pengeluaran lain, seperti gaji
guru.
“Kondisi ekonomi
lagi tidak baik, anggaran yang dikucurkan untuk pendidikan juga masih
sama, 20% dari APBN. Padahal, kita tahu 20% itu tidak semuanya
dikucurkan untuk pendidikan semata, ada yang namanya pengeluaran untuk
gaji para guru dan sebagainya,” jelas Joharis, lewat zoom meeting, Rabu
(19/6) lalu.
Ia juga
menyoroti ketidakonsistenan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset,
dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam menerapkan kurikulum yang sering
berubah-ubah, serta sistem kerja dosen yang lebih banyak disibukkan
dengan urusan administratif sehingga waktu untuk mahasiswa menjadi
terbatas.
“Mereka (dosen)
habis waktunya untuk berurusan dengan hal administrasi, sehingga waktu
untuk mahasiswa menjadi lebih sedikit,” ungkapnya.
Joharis
menekankan pentingnya program peningkatan mutu dan kesejahteraan tenaga
pengajar untuk menciptakan siswa dan mahasiswa yang berkarakter dan
berkompeten tinggi. Menurutnya, pembinaan tidak hanya diperlukan bagi
mahasiswa tetapi juga tenaga pengajar.
Menutup
diskusi, Joharis menyatakan bahwa jika berbagai persoalan ini tidak
segera diatasi, maka impian untuk mencapai Indonesia Emas 2045 akan
sulit terwujud. “Kemana kita akan menuju? Indonesia Emas atau Indonesia
Cemas?” pungkasnya. (*)