Ringkus Seorang Pengedar Sabu di Aek Kanopan, Polsek Kualuh Hulu Sita 2,36 Gram Sabu Sebagai Barbuk
DikoNews7 -
Tim Unit Reskrim Polsek Kualuh Hulu Resor Labuhanbatu berhasil menangkap seorang pria terduga pengedar narkotika jenis sabu-sabu yang kerap beroperasi di wilayah Aek Kanopan, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura).
Tersangka merupakan seorang pria berinisial MUS (35) warga Pondok Mangga-Mangga, Desa Perkebunan Aek Pamingke, Kecamatan Aek Natas, Labura.
Kapolres Labuhanbatu, AKBP Dr. Bernhard L. Malau melalui Kasihumas AKP Syafrudin, Jumat (31/1/2025) mengatakan, pelaku diamankan dalam operasi patroli yang dilaksanakan oleh petugas Unit Reskrim Polsek Kualuh di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di depan Mall Pelayanan Publik, Desa Perkebunan Membang Muda, Kecamatan Kualuh Hulu, Labura, pada Rabu 28 Januari 2025 yang lalu.
"Penangkapan terhadap pelaku berawal dari laporan masyarakat yang resah dengan maraknya peredaran narkoba di kawasan tersebut," ujarnya.
Lebih lanjut Syafrudin menjelaskan, berdasarkan informasi dari masyarakat itu, tim Unit Reskrim Polsek Kualuh Hulu segera melakukan penyelidikan di lokasi dan meningkatkan giat patroli, dan saat patroli berlangsung, petugas mencurigai seorang pria yang terlihat gelisah dan berusaha menghindari petugas.
"Saat dilakukan pemeriksaan, pria berinisial MUS (35), yang diketahui merupakan warga Pondok Mangga-Mangga tersebut kedapatan membawa 2 plastik klip narkotika jenis sabu seberat 2,36 gram yang disembunyikan dalam bungkus rokok yang ada digenggaman tangannya," tutur Syafrudin di dampingi Kapolsek Kualuh Hulu, AKP Nelson Silalahi di Mapolres Labuhanbatu.
Dalam keterangannya Syafrudin juga menegaskan bahwa penangkapan tersebut merupakan bagian dari upaya pihak kepolisian Resor Labuhanbatu dalam memberantas peredaran narkotika di wilayah hukumnya, khususnya di Kabupaten Labuhanbatu Utara.
"Kami tidak akan memberi ruang bagi pelaku penyalahgunaan narkoba dan akan terus melakukan patroli serta operasi di titik-titik rawan. Guna melakukan pemberatasan narkotika yang lebih maksimal, sangat berharap adanya informasi dari masyarakat dalam menduk program pemberantasan narkoba," tukas Syafrudin mengakhiri.
Reporter : Indra Dharma