GFA Consulting Group TinjauKerusakan Mangrove Karang Gading
Kamis, 25 April 2019
LABUHAN DELI | DikoNews7 -
GFA
Consulting Group, sebuah perusahaan konsultan kerjasama pembangunan
yang berbasis di Hamburg, Jerman, melakukan peninjauan ke lokasi hutan
mangrove di Desa Karang Gading, Kecamatan Labuhan Deli.
Peninjauan
itu dimaksudkan untuk melihat dari dekat kondisi rill kawasan mangrove
di pesisir pantai timur Sumatera Utara itu, serta berdialog dengan
kelompok tani hijau (KTH) yang selama ini sudah berusaha untuk
mempertahankan kelestarian kawasan mangrove di Desa Karang Gading.
Dalam
dialog tersebut tim GFA yang terdiri dari Elena, Stephen dan Benyamin
Brown menjelaskan secara singkat rencana kerjasama GFA dengan Bank
Indonesia, dan BKSDA Sumut, untuk melakukan rehabilitasi kawasan
mangrove Karang Gading dengan melibatkan warga setempat.
Tujuan
utamanya adalah untuk mempertahankan ekosistem lingkungan yang sehat.
Sebab dengan rusaknya kawasan mangrove di pesisir pantai timur Sumatera
Utara ini berdampak sangat serius terhadap ekosistem lingkungan, udara
dan sebagainya.Meski belum dijelaskan secara rinci, namun rencana ini
disambut positif masyarakat Karang Gading, khususnya kelompok tani
hijau.
Sebab
kerusakan kawasan mangrove seluas 400 hektar lebih, saat ini sangat
butuh perhatian dan tindakan untuk memperbaikinya. Mereka sangat
bersyukur dengan adanya perhatian dari Pemerintah Pusat melalui
kerjasama GFA dan Bank Indonesia.
Warga
sekaligus berharap, mereka bisa dilibatkan secara langsung dalam
program kerjasama rehabilitasi kawasan mangrove ini, sebab mereka adalah
warga setempat yang sangat mengetahui kondisi sebenarnya, kawasan
mangrove Karang Gading.
Di
samping itu, kegiatan ini juga bisa memberdayakan mereka yang selama
ini sudah menunjukkan keperdulian yang tinggi terhadap kelestarian
mangrove di Desa Karang Gading, meski sering menghadapi tantangan dari
pihak pihak tertentu yang terus berusaha melakukan perubahan mangrove
untuk dikonversi lahannya menjadi perkebunan kelapa sawit.
Tim
GFA sendiri, menurut Elena, masih akan menyusun kerangka kerja yang
bisa memberdayakan masyarakat sekaligus memperbaiki kawasan hutan
mangrove yang rusak di Desa Karang Gading. (red)