Bupati H Edimin Akui Harga TBS di Kabupaten Labusel Naik

Foto : Tandan Buah Segar Sawit

DikoNews7 -

Bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel) H Edimin mengakui harga penjualan Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit petani di Kabupaten Labusel mengalami kenaikan, berkisar antara Rp 2.360 hingga Rp 2.420 per kilogram.

“Naiknya harga jual TBS kelapa sawit ini karena mulai meningkatnya permintaan CPO dari pasar dalam negeri maupun luar negeri,” kata H Edimin pada awak media saat dikonfirmasi melalui seluler, Kamis (07/10). Sebelumnya, harga jual TBS kelapa sawit di daerah ini berkisar antara Rp 2.160 hingga Rp2.220 per kilogramnya.

Dijelaskanya, Membaiknya harga beli, pemerintah daerah berharap hal ini dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya petani di wilayah kabupaten Labusel, sehingga bisa mensejahterakan petani.

Disampaikanya, Pemerintah daerah juga berharap agar petani dapat merawat dengan memupuknya untuk mempertahankan kualitas tanaman kelapa sawit. 

"Sehingga, saat tandan buah segar (TBS) dipanen, maka akan semakin menguntungkan petani dalam memperoleh pendapatan maupun harga jual hasil perkebunan,"ujarnya.

Sementara dari Hasil penulusuran jurnalis Dikonews7, menemui salah seorang petani Kelapa Sawit Faisal NRE Nasution (32) warga Kotapinang dikediamnya, Faisal,membenarkan bahwa harga TBS kelapa sawit di Labusel mengalami kenaikan sejak 3 bulan terakhir.

Namun hasil penen TBS mengalami penurunan atau trek istilah ucapan dari petani sawit, Kata Patani itu, walaupun sedang musim trek buah namun tidak terlalu mempengaruhi perekonomian petani.

"Harapan Faisal Nasution, semoga harga TBS bisa teus naik mendekati harga Rp.3000,-/Kilogramnya dan jangan lagi ada penurunan harga", Harapan putera kandung pejuang Tokoh Pemekaran Labusel itu.

Reporer : Zen Ritonga

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel