Dua Pekerja Tambang Tewas Terjebak Longsor
Foto : Lokasi tambang di Desa Lancat, Kecamatan Lingga Bayu, Kabupaten Mandailing
Natal.
DikoNews7 -
Longsor yang terjadi di lokasi penambangan di Desa Lancat, Kecamatan Lingga Bayu, Kabupaten Mandailing Natal, mengakibatkan dua orang penambang tewas.
Kedua korban yang ditemukan tewas, yakni Wawan (25) dan Mendah (40). Keduanya, merupakan warga Desa Lancat, Kecamatan Lingga Bayu, Kabupaten Mandailing Natal.
Kapolres Madina, AKBP Muhammad Reza Chairul Akbar Siddiq, saat dikonfirmasi menjelaskan, pihak kepolisian menerima laporan dari masyarakat, bahwa dua pria yang tertimbun tanah longsoran pertambangan dan meninggal di dalam lobang tambang emas tersebut.
"Selanjutnya, Personil Polsek Lingga Bayu mengecek kebenaran informasi tersebut. Korban meninggal dunia saat bekerja di dalam galian tambang dengan menggunakan dompeng di dalam lobang dan tertimbun longsoran tanah," sebut Reza saat dihubungi, Rabu (5/10/2022).
Dikatakan Reza, pada saat kejadian, korban bekerja bersama tim sebanyak 6 orang dengan cara menggali tanah dengan menggunakan mesin dompeng hingga kedalaman sekitar 8 meter berbentuk kubangan.
Kemudian, pada pukul 15.00 WIB, terjadi longsor sehingga menimpa korban yang bekerja di bagian bawah galian.
Pekerja yang melihat kedua tertimbun longsoran di lokasi kejadian, berupaya melakukan penyelamatan dengan cara penggalian untuk menolong korban.
"Tetapi saat korban berhasil dikeluarkan dari timbunan, sudah dalam keadaan tidak bernyawa," ujar Reza.
Jasad kedua korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan dan dikebumikan. Sementara pihak kepolisian melakukan olah TKP dan melakukan pemeriksaan saksi-saksi. (*)