Percut Seituan Masuk 6 Besar Lomba Kecamatan Terbaik Tingkat Sumut

Foto : Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan sambut kedatangan Tim Penilai Provsu, Drs Ervan Gani P Siahaan.

DikoNews7 -

Kecamatan Percut Sei Tuan menjadi wakil Kabupaten Deli Serdang, setelah dinyatakan masuk final Lomba Kecamatan Terbaik Tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2022, Kategori Kabupaten.

Proses penilaian tahap final pun dilakukan Tim Penilaian Kecamatan Terbaik Provinsi Sumatera Utara terhadap Kecamatan Percut Sei Tuan di Gedung Serba Guna Politeknik Pariwisata Medan, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Jumat (18/11/2022).

Tim Penilai Provinsi Sumatera Utara yang dipimpin Drs Ervan Gani P Siahaan disambut langsung Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan.

Kepada Tim Penilai Provinsi Sumatera Utara, Bupati setelah melalui proses penilaian sebelumnya, Kecamatan Percut Sei Tuan berhasil menembus enam besar kecamatan terbaik tingkat Sumatera Utara.

"Pada pertemuan pertama, 6 Oktober 2022 lalu, kami sudah menerima berbagai masukan dari tim penilai. Dari berbagai masukan tersebut, telah kami implementasikan untuk membenahi, sekaligus menyempurnakan berbagai kekurangan yang ada," ungkap Bupati.

Bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang dalam proses penilaian tahap final itu, sebut Bupati, seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dan camat, hadir pada acara itu.

"Penting bagi kami, karena ingin memastikan apakah kami sudah melaksanakan tugas dengan baik dan benar. Oleh karenanya, kami seluruh masyarakat Deli Serdang berharap, khususnya masyarakat Kecamatan Percut Sei Tuan, agar kecamatan ini setelah melalui proses penilaian dapat menjadi kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumatera Utara Tahun 2022," ucap Bupati.

Bupati memaparkan, pada penilaian tahap penyisihan, Deli Serdang dengan Gerakan Deli Serdang Membangun (GDSM) awalnya dimulai di Kecamatan Percut Sei Tuan.

Dengan program itu telah membuktikan adanya percepatan pelaksanaan pembangunan melalui nilai-nilai kegotongroyongan bersama pemerintah, masyarakat dan para pengusaha. 

Program tersebut terus dilanjutkan oleh Kecamatan Percut Sei Tuan dengan mengemas Program Percut Sei Tuan Membangun Bersama Masyarakat (Pesan Mesra). 

Dengan program itu pulalah, Pemerintah Kecamatan Percut Sei Tuan mampu memberdayakan masyarakat desa dan kelurahan serta berinisiatif untuk membangun kecamatan menjadi lebih baik.

Di bidang pendidikan, Pemerintah ecamatan Percut Sei Tuan juga memberikan perhatian serius kepada anak berkebutuhan khusus (ABK), bekerja sama dengan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Deli Serdang dan Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang, dengan mendirikan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Rizki Ananda.  

Selain itu, Pemerintah Kecamatan Percut Sei Tuan juga mengembangkan berbagai potensi lainnya. Di sektor perikanan, Kecamatan Percut Sei Tuan merupakan penghasil ikan, sehingga potensi perikanan ini dikolaborasikan dengan sektor pariwisata dan terbentuklah wisata Restoran Terapung. 

Tidak hanya itu, Kecamatan Percut Sei Tuan juga mampu mengubah areal pinggir laut yang abrasi menjadi kawasan wisata dengan melakukan penanaman pohon bakau bekerja sama dengan Universitas Negeri Medan (Unimed). 

"Inilah yang menjadikan Kecamatan Percut Sei Tuan pantas dan layak menjadi perwakilan Kabupaten Deli Serdang mengikuti penilaian kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumatera Utara tahun 2022," tegas Bupati.

Pada kesempatan itu, Bupati berpesan kepada seluruh pimpinan OPD, camat hingga lurah maupun kepala desa se-Kabupaten Deli Serdang, agar terus melakukan inovasi dan terobosan baru, sehingga unit kerja dan wilayah yang dipimpin menjadi lebih baik, terutama dalam peningkatan pelayanan. 

"Mari terus kita tumbuhkan semangat kebersamaan demi terwujudnya harapan dan cita-cita dalam mewujudkan Deli Serdang yang maju, sejahtera dengan masyarakatnya yang religius dan rukun dalam kebhinekaan," ajak Bupati.

Di tempat yang sama, Ketua Tim Penilai Kecamatan Terbaik Tingkat Provinsi Sumatera Utara, Drs Ervan Gani P Siahaan mengatakan tahapan final kali ini merupakan evaluasi yang sudah dilakukan sebelumnya pada tahap penyisihan.

"Pada tahapan final pada hari ini, kami akan mengkroscek kembali, bertanya kepada camat serta jajarannya apa-apa saja yang sudah dilakukan setelah dilakukan penilaian tahap awal," katanya. (*)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel