Kawasan Medan Utara Jadi Sarang Begal, Warga Hidup Dalam Ketakutan
![]() |
| Foto : Rifa Akbar (korban). |
DikoNews7 -
Rasa cemas dan khawatir kini menghantui warga Medan Utara, terutama kawasan di Medan Belawan, Medan Marelan, Medan Labuhan dan Labuhan Deli.
Dalam beberapa pekan terakhir, aksi begal dengan berbagai modus dilakukan hampir tiap malam dan tidak kenal waktu.
Di berbagai titik, mulai dari jalan protokol, gang permukiman hingga area minim penerangan.
Informasi tentang perampasan kendaraan sepeda motor, pengancaman dengan senjata tajam terus bermunculan.
Media sosial pun dibanjiri keluhan warga yang menuntut aksi nyata dari aparat kepolisian dan pemerintah Kota Medan.
Kali ini, terjadi lagi begal di jalan Paitan Lingkungan 2 Kelurahan Belawan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan, pada hari Kamis malam pukul 08.30 Wib.
Korban bernama Rifa Akbar, warga Komplek BTN Martubung.
Menurut informasi yang layak dipercaya mengatakan, korban kenalan dengan pelaku melalui via game online.
Lalu korban ketemu dengan pelaku didaerah Aloha, kemudian korban diajak pelaku kedaerah Belawan dengan berboncengan sepeda motor korban, sesampainya di jalan Paitan Lingkungan 2 Belawan Bahagia di daerah yang sepi korban lalu ditodong dengan senjata tajam.
Kemudian sepeda motor Beat Strett warna hitam BK 5691 AHW, hp dan dompet korban dibawa kabur oleh pelaku.
Kemudian korban ditolong oleh warga yang melintas dan dibawa kerumah kepala Lingkungan.
Situasi yang mencekam ini menimbulkan pertanyaan besar di tengah masyarakat, warga berharap kepolisian dan pemerintah Kota Medan menunjukan keberpihakan terhadap keselamatan publik.
Mereka menuntut agar keamanan Medan Utara segera dipulihkan, sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas tanpa rasa takut.
"Kami Hannya ingin hidup tenang. Jangan biarkan Medan Utara terus jadi sarang begal," ucap salah seorang warga Belawan yang enggan namanya ditulis.
Reporter : Nur
Editor : Diko
