Krisis Air Bersih, Puluhan Emak - Emak Datangi Kantor PDAM Tirta Tanjung
DikoNews7 -
Puluhan warga yang didominasi emak-emak datangi Kantor PDAM Tirta Tanjung Kabupaten Batu Bara, di Jalan Merdeka No. 103 Tanjung Tiram, Kamis (06/11/2025).
Mereka menyampaikan aspirasi dan keluhan soal penyaluran air ke rumah pelanggan di Kelurahan Tanjung Tiram yang mati, bahkan sudah hampir lebih kurang dua bulan.
Emak-emak mendatangi Kantor PDAM Tirta Tanjung tersebut sebagai tanda kekesalannya akibat air PDAM tak kunjung hidup selama lebih kurang dua bulan.
Irma (42) warga Jl. Kartini kelurahan Tanjung Tiram, Kecamatan Tanjung Tiram mengatakan, sudah hampir dua bulan air PDAM tak hidup.
Karena tak puas dengan pelayanan, kami (warga-red) sudah lima kali mendatangi Kantor PDAM Tirta Tanjung guna mencari solusi permasalahan air tak hidup, ucapnya.
Ia berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batu Bara khususnya Bupati Batu Bara, tolong solusinya, bagaimana caranya biar air PDAM Tirta Tanjung itu hidup dan mengalir ke ke rumah pelanggan.
"Sudah ikan tak ada, selama hampir dua bulan air PDAM tak kunjung hidup, terpaksa membeli air setiap harinya dengan biaya Rp. 30.000," sebutnya.
Lanjut Irma menyebutkan, hari senin kami (warga-red) akan mendatangi Kantor Bupati Batu Bara untuk bertemu dan menyampaikan keluhan kepada Bupati Batu Bara kenapa air PDAM Tirta Tanjung sudah hampir dua bulan tak hidup.
Selanjutnya, Asiah (56) warga Jl. Kartini Lingkungan empat Kelurahan Tanjung Tiram mengungkapkan, air kami sudah hampir dua bulan tak jalan.
Sejak air tak jalan pengeluaran semakin membengkak, air terpaksa di beli, pakaian di laundry, anak-anak terkadang mandi air asin laut untuk berangkat ke sekolah, tutur Asiah.
Di katakan Asiah, kami mandi terpaksa mengungsi ke rumah sanak familih di Pangkalan dengan menggunakan ongkos hanya untuk mandi sebesar Rp 10.000.
Kepada Bupati Batu Bara yang terhormat, tolong bantu kami warga Kelurahan Tanjung Tiram, kasih solusi kepada kami biar keluar dari kesulitan, lanjutnya.
Tolong lah perbaiki PDAM Tirta Tanjung, kalau belum bisa di perbaiki dengan waktu yang cepat, tolong kasih solusi air yang mencukupi untuk kami supaya tidak lagi membeli air, tandas Asiah.
Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Tanjung melalui bidang tekhnik, Incek menjelaskan, awal Oktober lalu air PDAM sudah tak hidup.
Air tak mengalir ada sebagian daerah yaitu Jl. Kartini, Jl. Nelayan, Jl. Rakyat ada sebagian, Ujung Boom dan Jl. Terang Bulan ada sebagian, papar nya.
Penyebab kerusakan, akibat sumber mata air yang sudah jebol saat di hisap lumpur yang naik. Kemungkinan dalam seminggu ini diusahakan air PDAM sudah bisa mengalir lagi.
Reporter : Erwin.
