Investigasi lapangan yang dilakukan oleh Lembaga KPK Nusantara, akhirnya jelas dan terang


DikoNews7 | Sulawesi - 

Setelah mendengarkan laporan serta keluhan warga Kecamatan Bondoalan dan Kecamatan Morosi akibat pembangunan serta aktivitas Perusahaan raksasa milik Asing, akhirnya Ketua Lembaga KPK Nusantara melakukan kros chek di lapangan dan ternyata memang benar apa yang menjadi keluhan warga. 

PT VDNI yang bekerja sama dengan PT Oksidian Stenlis Still (OSS) yang keduanya merupakan perusahaan asing, hanya membebaskan lokasi yang akan dijadikan tempat pembangunan fasilitasnya, bahkan masih banyak yang belum menerima ganti rugi lahannya.

Melihat langsung keadaan dilapangan benar-benar sangat menyakitkan, dimana Kami temui keadaan sungai yang merupakan akses utama masuknya air kedalam empang warga, sudah terjadi penyempitan badan sungai.

Sambungnya, air tercemar sehingga usaha petani tambak sudah tidak produktif lagi. Ikan maupun udang yang merupakan satu-satunya harapan petani tambak, sudah tidak bisa hidup dalam tambak karena aur tercemar oleh Batu bara, Lumpur dan debu yang dihasilkan dari Jetty dan jalanan transportasi perusahaan tersebut.

Ketika Kami mewawancarai salah seorang warga yang enggan namanya disebut, bahwa "Sebelum adanya perusahaan setiap bulannya Kami bisa mengantongi uang antara 10 sampai 15 juta, belum lagi panen raya yang kadang menghasilkan 75 samai Ratusan juta, tapi sekarang uang rokok saja susah, Demikian keluhannya disampaikan kepada kami". 

Yang ironis disini, setelah tidak ada pihak yang peduli dengan warga, sementara salah satu tujuan di datangkannya investor adalah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat sehingga kehidupan yang berkeadilan bisa wujud dan dirasakan oleh setiap warga negara, tetapi realita yang ada hanya penderitaan yang dialami mereka.

"Olehnya itu, Kami dari Lembaga KPK Nusantara, menyatakan untuk meminta klarifikasi dari pihak perusahaan dan meminta pertanggungjawabannya mengenai kejadian ini. Tidak hanya itu, Kami juga akan melakukan sosialisasi bersama seluruh jajaran pemerintah, baik daerah maupun pusat, mengenai langkah-langkah yang akan di ambil kedepan, guna keoentingan dan kesejahteraan hidup masyarakat.

Demikian keterangan yang disampaikan oleh Ketua Lembaga KPK Nusantara yang panggilan akrabnya A. Rangga.


Reporter : Rudi
Editor : Sapta







Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel