Misnan Terduga Pelaku Penipuan Berhasil Ditangkap


FOTO : Misnan terduga pelaku penipuan (4/11).


DN7 | Langkat -
 
Misnan alias MN (40) warga Paya Glugur, Kelurahan Alur Dua, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, terduga pelaku penipuan puluhan warga pencari kerja akhirnya berhasil ditangkap.

Dirinya diamankan disalah satu kawasan perumahan yang berada didaerah Klumpang, Klambir Lima, Kota Medan, Senin (2/11/20), dan langsung dijebloskan ke Rumah Tahanan Polisi (RTP) Polsek P.Brandan.

Kapolsek P.Brandan AKP P.S Simbolon.SH melalui Kanit Reskrim Iptu Dedi Y.P Ginting.SH mengatakan, pelaku saat ini sudah diamankan di Polsek P.Brandan sesuai dengan LP / 136 / SU / 2020 / Sek- Brandan, tgl 02 Nopember 2020, ucapnya sembari mengaku pihaknya masih melakukan penyelidikan.

Diketahui sebelumnya, sekitar bulan Juni 2020 lalu, Misnan (MN) melakukan penipuan dengan modus menjanjikan pekerjaan kepada puluhan warga Kecamatan Babalan dan Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat.

Dimana lebih kurang 24 warga di iming-imingi dapat bekerja di PT. Pertamina EP Pangkalan Susu dengan menyetor uang sebesar Rp 1 juta perorang, namun setelah uang diterima, dirinya langsung menghilang bak ditelan bumi.

"Sekitar bulan Juni 2020 lalu, Misnan meminta uang Rp 1 juta sebagai syarat  anak saya dapat bekerja di Pertamina Pangkalan Susu, uang sudah diberi bersama 23 orang lainnya, namun Misnan langsung hilang", ucap Anwar Sadad (42) orang tua Jimmy (18) salah seorang korban MN.

Hal senada juga di ucap Anto (46) warga Pasar Pompa, kelurahan Sei Bilah Timur, dimana anaknya Rahmad Hidayat (21) juga menjadi korban penipuan yang dilakukan Misnan.

"Selama ini dia terus (MN) kami cari, kami hanya mau dia bertanggung jawab atas apa yang telah di lakukannya, namun nampaknya tidak ada itikad baik dari dirinya, makanya kami laporkan ke pihak berwajib" ucap Anto dengan nada kesal.

Sementara itu, Misnan saat ditemui di Polsek P.Brandan mengaku, jika uang yang didapat telah habis digunakan."Uangnya habis bang, saya gunakan untuk keperluan sehari-hari", ucapnya singkat sambil tertunduk. 
 
Reporter : Kurnia02
Editor : Diko

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel