Dua Tersangka Narkoba Sindikat Man Batak Ditembak Saat Ditangkap

FOTO : Dua tersangka narkoba diamankan polisi.

DN7 | Labuhan Batu -
 
Petugas Sat Narkoba Polres Labuhanbatu terpaksa menembak dua orang tersangka narkoba Sindikat Man Batak, setelah coba melawan saat ditangkap.
 
Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan, melalui kasatres Narkoba AKP Martualesi Sitepu menerangkan, kedua tersangka merupakan kaki tangan dari bandar narkoba bernama Firman Pasaribu alias Man Batak, Minggu (7/2/2021) dini hari secara terpisah.
 
Kedua tersangka yang diringkus yakni MZ alias Zuned (31), warga Padang Matinggi, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu yang berperan sebagai pengutip uang hasil penjualan narkoba, dan HT alias Ogut (43), warga yang sama sebagai kurir.
 
Dari MZ  disita barang bukti berupa dua bungkus plastik klip berisi sabu seberat 10,03 gram, dua unit handpone, serta sebuah pesang samurai. Sedangkan dari tangan HT disita dua bungkus sabu dengan berat 10,48 gram, satu unit sepeda motor, handpone dan uang tunai Rp300 ribu. 
 
“Total barang bukti sabu yang disita 52,77 gram. Kedua tersangka saat pengembangan kasus berusaha melakukan perlawanan yang membahayakan jiwa petugas sehingga dilakukan tindakan tegas dan terukur, dimana kaki kanan masing masing tersangka tertembak di lapangan,” ujar Martualesi, Senin (8/2/2021). 
 
Dikatakan Martualesi, tersangka MZ alias Zuned merupakan residivis kasus narkotika dan jaringan lama Man Batak. 
 
“Yang bersangkutan merupakan resedivis yang pernah ditangkap Sat Narkoba Labuhanbatu tahun 2017 dan divonis 4 tahun, bebas bulan April 2020 yang menurut tersangka dianya selama dipenjara dibiayai oleh Man Batak dan setelah keluar dari LP langsung gabung dalam sindikat narkoba itu,“ jelasnya.
 
Sementara itu Ketua AL UIS (Aliansi Umat Dan Ormas Islam) Labuhanbatu, Ustad Supriadi Sarungpaet dan Ketua Granat Labuhanbatu Fahmi Lubis yang hadir saat konprensi pers di Satres Narkoba mengapresiasi pengungkapan dan penangkapan bandar narkoba Man Batak.
 
Mereka mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada Kapolda Sumatera Utara, Direktur Narkoba Polda Sumut dan Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan dan jajarannya atas prestasi pengungkapan jaringan peredaran narkoba di Kota Rantau Prapat yang selama kurang lebih 10 tahun membuat resah masyarakat. 
 
Editor : Diko

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel