Diduga Korban Perampokan, Pasutri Bersimbah Darah di Kelewang Dirumahnya

Foto : Korban saat menjalani perawatan di Rumah Sakit

DikoNews7 -
 
Sepasang suami istri yang tinggal di Dusun III Batang Mergang, Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumut, harus menjalani perewatan intensif di Rumah Sakit (RS). Keduanya dirawat dengan luka sabetan senjata tajam disekujur tubuh.

Informasi yang diterima Dikonews7.com, korban bernama Dedi Setiawan (35) dan istrinya Mariani (35), dimana keduanya menjadi korban penganiayaan oleh orang tak dikenal (OTK) yang diduga akan merampok rumahnya, pada Minggu (23/5/21) subuh, sekitar pukul 03.30 Wib.

Saat itu, korban yang sedang tidur dikamar mendengar suara mencurigakan didalam rumahnya, saat diintip terlihat ada seseorang yang tidak dikenal sedang mengacak-ngacak ruangan yang ada didalam rumah.

Seketika, korban berusaha keluar kamar, namun pelaku mengetahui dan langsung memukul korban hingga terjadi perkelahian antara keduanya.

Pelaku yang terpojok aksinya diketahui, langsung lari kearah dapur dan mengambil sebilah kelewang, lalu membacok kedua korban secara membabibuta, melihat korban tidak berdaya dan bersimbah darah, pelaku segera kabur dengan loncat dari jendela dan hilang dikegelapan.

Dengan keadaan tidak berdaya dan penuh luka, korban (Dedi Setiawan) berusaha mencari pertolongan dengan keluar rumah dari pintu dapur, beruntung keluarga korban yang tinggal disekitar segera memberi pertolongan dan membawa kedua korban ke RS Umum Daerah Tanjung Pura.

Salah seorang keluarga korban, Jamel yang tak lain adik dari Mariani (korban), kepada wartawan mengatakan, saat itu dirinya sempat mendengar perkelahian dari dalam rumah kakaknya, karena kondisi rumah dalam keadaan terkunci dirinya hanya bisa mengintip dari kaca nako jendela.

"Saat abang ipar saya keluar dari pintu dapur, beliau mengatakan kalau kakakku terluka dikamar, langsung kami beri pertolongan dan membawa keduanya ke RS Tanjung Pura", ucap Jamel jika kasus ini sudah dilaporkan ke Polsek Tanjung Pura.

Kapolres Langkat AKBP Edi Suranta Sinulingga SIK, melalui Paur Subbag Humas Polres Langkat Aiptu Yasir Rahman, membenarkan kejadian ini." Kasusnya masih dalam penyelidikan," ucapnya.

Saat ini, kedua korban sudah dirujuk ke RS Putri Bidadari Stabat, setelah sebelumnya lebih kurang 5 jam menjalani perawatan di RSUD Tanjung pura.

Adapun Mariani, mengalami luka robek akibat sabetan senjata tajam di kepala bagian belakang, dagu, tangan kanan dan tangan kiri, sementara suaminya Dedi Setiawan mengalami luka robek pada kepala bagian depan, pelipis sebelah kiri, bahu kiri, tangan sebelah kiri dan perut bagian bawah. 
 
Reporter : Kurnia02
Editor : Diko

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel