Penertiban Pedagang Kaki 5 Ricuh, Personil Satpol PP Batu Bara Kena Lemparan Batu

Foto : Satuan Pol PP Batu Bara lakukan penertiban pedagang kaki lima. (Erwin)

DikoNews7 -

Penertiban pedagang kaki lima di Jalan Merdeka dan Jalan Nelayan kecamatan Tanjung Tiram, kabupaten Batu Bara, Selasa (06/07/2021) sempat terjadi ricuh. Personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kabupaten Batu Bara terkena lemparan batu.

Informasi dihimpun, pelemparan terjadi saat personil Satpol PP melakukan penertiban di sekitar Jalan Merdeka dan Jalan Nelayan. Para personil Satpol PP dilempari batu saat melakukan penertiban pedagang sayur dan pedagang ikan.

Kasat Pol PP kabupaten Batu Bara Abdul Rahman Hadi kepada DikoNews7- mengatakan,kami dari Satuan Sat Pol PP kabupaten Batu Bara mengarahkan anggota tidak akan gentar dan maju terus.

“Mereka yang melempar telah kami laporkan ke Polsek Labuhan Ruku,sedang di cari orangnya, dan apa pun yang terjadi akan di tangkap,“ sebut Kasat Pol PP.

Di katakan Rahman Hadi, kami sedikit pun tidak akan mundur dan tetap maju terus demi keamanan Tanjung Tiram ini yang kami sayangi supaya tertib masyarakat yang berjualan.

Lanjutnya, terjadinya pelemparan itu di antara Jalan Merdeka dan Jalan Nelayan yang ada pedagang ikan pasokan karena kami angkat ikannya mereka marah dan ngamuk kepada petugas, dan kami tidak melakukan perlawanan.

“Dan saya telah arahkan kepada personil walaupun di lempar dan di maki jangan melawan kita tetap saja jalan lakukan penertiban, ternyata ada propokatoryang sekarang sudah di kasih tahu sama Pak Kapolsek dan mereka telah janji akan mengamankan di TPI Tanjung Tiram, “ ungkap Kasat Pol PP.

Pelaku pelemparan sedang di cari orangnya, kalau di temukan pelakunya akan kami laporkan ke pihak Polsek Labuhan Ruku, dan nanti orangnya telah di dapat kami tidak akan mau damai dan lanjut perkaranya, tegas Rahman Hadi.

Di jelaskan Rahman Hadi,  kami sudah hampir dua bulan setengah berturut-turut melakukan penertiban pedang kaki lima ini. Alhamdullillahsudah nampak bersih, mulai teratur, pelan-pelan para pedagang sudah mulai nampak sadar semuanya.

Saya berharap, kepada Pemerintah kecamatan Tanjung Tiram maunya ikut juga lahbergabung dengan kami, karena ini merupakan wilayah beliau untuk melakukan penertiban para pedagang.

Reporter : Erwin

Editor : Diko

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel