PLTU Pangkalan Susu Pasok 40 % Kebutuhan Energi Listrik Untuk Sumut

Foto : Logo Perusahaan Listrik Negara

DikoNews7 -

PLTU Pangkalan Susu OMU, dengan kapasitas 4 x 200 MW merupakan objek vital Nasional mendukung proyek strategis Nasional dan memasok 40% kebutuhan listrik di Sumatera Bagian Utara. Kamis(19/8/21)

Menindaklanjuti adanya pemberitaan disalah satu media online, tentang aksi kampanye yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat mengatasnamakan yayasan dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan, di perairan seputaran PLTU P.Susu, yang dilakukan pada Sabtu (31/7/21) lalu.

Pihak pengelola PLTU P.Susu dalam hal ini General Manager PT. Indonesia Power, PLTU Pangkalan Susu OMU. Rizqi Priatna, melalui Suvervisor Senior Umum PT. Indonesia Power (IP) PLTU Pangkalan Susu Handoyo, memberikan tanggapan dan Klarifikasi sebagai berikut:

1. Bahwa aksi kampanye tersebut dilakukan di wilayah perairan operasional pembongkaran batubara PLTU P.Susu, yang merupakan Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS), tanpa izin tertulis dari pengelola PLTU P.Susu dan pihak-pihak berwenang terkait (Polsek P.Susu dan Kantor Otorita Pelabuhan)

2. Para peserta aksi tidak memperhatikan unsur keamanan dan keselamatan dalam melaksanakan aksi tersebut, dimana dalam vidio rekaman para peserta tidak menggunakan alat keselamatan yang memadai dan posisi perahu yang digunakan terlalu dekat dengan area pergerakan tongkang, sehingga membahayakan peserta itu sendiri dan kegiatan operasional PLTU P.Susu.

3. Dalam vidio tersebut, para peserta juga tidak menerapkan Prokes Covid-19, dimana terlihat beberapa peserta tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak, dengan mempertimbangkan bahwa pada saat ini masih berlaku PPKM darurat yang ditetapkan pemerintah.

4. PLTU P.Susu dalam melaksanakan proses bisnisnya tetap memperhatikan dan komitmen dalam menjaga lingkungan sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.

5. Pengelola PLTU P.Susu secara rutin sejak tahun 2018 telah melaksanakan pengobatan gratis untuk masyarakat disekitar PLTU P.Susu. Untuk tahun 2021 pengobatan gratis belum dapat dilaksanakan karena pandemic Covid-19 dan PPKM darurat karena dapat menimbulkan kerumunan dan memicu penyebaran Covid-19. Diluar hal tersebut pengelola PLTU P.Susu tetap memberikan bantuan kesehatan kepada masyarakat dalam bentuk antara lain, sumbangan tunai, fasilitas ambulance dan bantuan pengobatan rumah sakit.

6. Pengelola PLTU P.Susu telah melaksanakan dan mengendalikan pembongkaran batubara dengan ketat sesuai SOP yang berlaku untuk meminimalisir tumpahan batubara ke laut, treatment  batubara berupa penyemprotan dan cleaning tumpahan batubara selalu dilakukan untuk menghindari pencemaran laut.

7. Gagal panen yang terjadi pada sawah tadah hujan yang ada di sekitaran PLTU P.Susu, tidak terkait dengan proses bisnis yang dilakukan PLTU P.Susu, pada September 2020 terjadi angin kencang yang menyebabkan banyak sawah di wilayah P.Susu mengalami gagal panen

8. Kondisi air hujan yang bewarna hitam, tidak pernah terjadi di sekitar PLTU P.Susu. Pengelola PLTU P.Susu secara rutin melakukan pengambilan sample  dan analisa air tanah dan laut di sekitar PLTU untuk memastikan  pengendalian dan pencegahan pencemaran air, serta melaporkan kepada pihak terkait (KLHK,Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Langkat).

9. PT. PLN (Persero) berkomitmen mengembangkan Energi Baru dan terbarukan serta bentuk-bentuk energi bersih lain yang membutuhkan proses dan jangka waktu tertentu.Sampai dengan hal tersebut terwujud, keberadaan PLTU batubara masih akan tetap diperlukan untuk menyediakan pasokan tenaga listrik yang aman, andal dan ekonomis untuk mendukung proses pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

10. Pengelola PLTU P.Susu tetap berkomitmen dan berkontribusi kepada masyarakat sekitar melalui pemberdayaan masyarakat dalam program-program PLTU (80% pekerja PLTU P.Susu adalah warga sekitar), CSR dan pengembangan masyarakat seperti, budidaya dan produksi ikan kerapu, pembuatan terasi, kerupuk capit,  dan rumah jahit dan lain-lain sebagainya.

Demikian diharapkan agar baik media dan pemberitaan online maupun LSM terkait dapat memberikan informasi yang objektif dan berimbang kepada masyarakat tentang keberadaan dan manfaat PLTU P.Susu, agar tercipta situasi yang aman, kondusif dan harmonis terutama dalam situasi pandemic Covid-19.

"Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih," Jelas Suvervisor Senior Umum PT Indonesia Power (IP) PLTU Pangkalan Susu Handoyo, mewakili General Manager PT Indonesia Power, PLTU Pangkalan Susu OMU. Rizqi Priatna. 

Reporter : Kurnia02

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel