Tiga Pekerja PLTU Pangkalan Susu Menjalani Perawatan Medis di RS Akibat Kecelakaan Kerja


Foto : PLTU Pangkalan Susu.

DikoNews7 -

Tiga (3) Pekerja PLTU Pangkalan Susu, menjalani perawatan medis di Rumah Sakit (RS) akibat kecelakaan kerja di area sistem bahan bakar PLTU Batu Bara, Mill (Pulverizer). Jumat (18/03/2022)

Korban Bahya Ibnu Mulkan dan Doni Fahlevi keduanya dirawat di Rumah Sakit Pertamina Pangkalan Brandan (RSPPB), sementara satu pekerja lainnya M Naufal dirujuk ke RS Columbia Asia yang ada di kota Medan. Ketiganya mengalami luka bakar di bagian wajah, tangan dan kaki.

Kecelakaan terjadi pada Senin (14/03/22) sekitar Pukul 17.45 WIB, disaat para pekerja sedang melakukan inspeksi, tiba-tiba terjadi Backdraft yang mengakibatkan para pekerja mengalami cidera. Pihak PLTU Pangkalan Susu Unit 1-4, melalui Manajer Administrasi Evendi Saragih saat dikonfirmasi mengatakan.

Sebelum terjadi kecelakaan, ada gangguan operasi di area mill PLTU Pangkalan Susu. Hal tersebut terjadi dikarenakan Blocking di area mill sehingga tim melakukan inspeksi melihat kondisi di dalam Mill.

Sebelum dilakukan inspeksi, guna memastikan kondisi mill dalam keadaan aman, dilakukan serangkaian kegiatan treatment secara operasional, dan peralatan mill siap untuk dilakukan inspeksi sesuai dengan SOP (Standard Operational Procedure).

Ini dipantau langsung oleh tim dari K3 dan telah dipastikan seluruh rangkaian kegiatan, pekerja, dan peralatan sudah sesuai dengan standar K3.

"Saat dilakukan inspeksi terjadi Backdraft, sehingga pekerja mengalami cedera luka bakar, semua sudah menjalani perawatan di RS. Saat ini kondisi para pekerja sudah membaik setelah dilakukan perawatan di rumah sakit tersebut, dan beberapa pekerja sudah dapat langsung kembali ke rumah setelah dilakukan penanganan oleh tim medis rumah sakit." Ucap Evendi Saragih menerangkan. 

Reporter : Kurnia02

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel