Tim Satgas Pangan Bersama Polres Batu Bara Sidak Harga Sembako di Pasar


DikoNews7 -

Dalam rangka menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan kabupaten Batu Bara bersama Kepolisian Polres Batu Bara, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di beberapa pasar di kabupaten Batu Bara dalam rangka mengecek kondisi harga bahan kebutuhan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru, Selasa (13/12/2022).

Tim Satgas Pangan kabupaten Batu Bara yang komandoi Kabag Perekonomian dan Disnaker Perindag bersama Kanit Reskrim Unit Ekonomi Polres Batu Bara IPDA Rener H Tambunan SH MH  turun langsung ketiga pasar yaitu Pasar Lima Puluh, Pasar Simpang Gambus dan Pasar Delima untuk  mengecek kondisi harga dan persediaan bahan kebutuhan pokok.

Tim Satgas Pangan kabupaten Batu Bara mengatakan, berdasarkan hasil monitoring untuk komoditi cabe merah, cabe rawit dan telur ada sedikit kenaikan sekitar Rp 3000 - Rp 7000, untuk bawang merah dan yang lainnya harga masih stabil dan cenderung turun, sebutnya.

Ada sebagian komoditas pokok mengalami kenaikan diantaranya kenaikan cabe berdasarkan pengamatan di lapangan terjadi tingginya curah hujan, sehingga waktu memanen dan tanaman banyak yang rusak, untuk stock masih mencukupi.

Terkait kenaikan telur Pemerintah kabupaten (Pemkab) Batu Bara merencanakan penjajakan kerja sama dengan kabupaten terdekat untuk memenuhi kebutuhan dan menekan harga. Di harapkan menjelang Nataru harga akan segera stabil, pinta Tim Satgas Pangan kabupaten Batu Bara.

Sementara itu, Kanit Reskrim Unit Ekonomi Polres Batu Bara IPDA Rener H Tambunan SH. MH mengatakan, pengecekan ini untuk mengetahui lonjakan harga kebutuhan pokok menjelang Nataru. Dari hasil pengecekan di lapangan para pedagang menyampaikan memang ada kenaikan terhadap beberapa barang seperti cabe dan tomat.

“Memang ada kenaikan harga berkisar Rp 3000 hingga Rp 7000, dan itu pun hanya beberapa jenis saja dan kita yang tergabung dalam Satgas Ketahanan Pangan juga sudah menghimbau kepada pedagang agar tidak melakukan penimbunan barang, supaya tidak ada kelangkaan barang yang mengakibatkan harga menjadi tidak stabil,“ ungkapnya.

Reporter : Erwin

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel