Masyarakat Minta Polisi Usut Dugaan Korupsi Bansos di Kecamatan Labuhan Deli


DikoNews7 -

Masyarakat meminta pihak Kepolisian mengusut tuntas kasus dugaan korupsi Bantuan Sosial (Bansos) yang hingga kini belum disalurkan kepada para korban kebakaran di Desa Manunggal dan Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara.

"Permintaan ini kami sampaikan kepada pihak kepolisian agar tidak ada lagi kasus serupa di masa-masa yang akan datang," kata warga kepada awak media.

Warga menjelaskan, bantuan sosial berupa uang tunai yang di kucurkan Pemkab Deli Serdang melalui BPBD Deli Serdang yang diduga diselewengkan oleh oknum Camat Labuhan Deli ini sangat menyakiti hati masyarakat para korban kebakaran di
Desa Manunggal dan Desa Helvetia.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, ternyata pada bulan November lalu, tim bendahara BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Deli Serdang telah menyerahkan dana bantuan korban kebakaran Desa Helvetia dan Desa Manunggal.

Namun, belakangan diketahui, pada bulan Desember Kepala Desa (Kades) dipanggil dan disuruh menandatangani tanda terima penyerahan uang korban kebakaran.

Namun hingga kini Camat Labuhan Deli tak juga memberikan dana bantuan bencana itu kepada para korban kebakaran.

Saat dikonfirmasi wartawan melalui via WhatsApp, Kepala Desa (Kades) Helvetia Kecamatan Labuhan Deli, Agus Salim membenarkan adanya dana dari BPBD Kabupaten Deli Serdang. Namun, Agus mengaku belum mengetahuinya apakah dana korban kebakaran sudah disalurkan atau belum.

"Dana telah turun dari BPBD Kabupaten Deli Serdang, tapi saya belum mengetahui dana korban kebakaran sudah diterima  warga atau belum," jelas Kades Helvetia, Senin (16/1/2023).

Sementara Kepala BPBD Kabupaten Deliserdang, Amos F Karo-Karo saat dikonfirmasi wartawan melalui via WhatsApp, pada Senin (16/1/2023), dirinya mengarahkan agar mengkonfirmasi Camat Labuhan Deli. 

"Coba konfirmasi dengan Camat Labuhan Deli," jawabnya. 

Namun, Camat Labuhan Deli Edy Saputra Siregar, belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait hal tersebut. 

"Besok ke kantor ya," balasnya saat dikonfirmasi wartawan melalui via WhatsApp, Senin (16/1/2023).

Kabar terkait bantuan sosial korban kebakaran yang diduga dikorupsi Camat Labuhan Deli semakin memanas dan menjadi sorotan publik, termasuk dari salah satu tokoh masyarakat di Kecamatan Labuhan Deli H Muksin.

"Camat Labuhan Deli harus segera mengeluarkan dana korban kebakaran dari BPBD Kabupaten Deli Serdang untuk warga. Jangan disimpan-simpan nanti jadi bala dan penyakit," katanya kepada wartawan, Selasa (17/1/2023).

Dia mengaku kecewa terhadap Camat Labuhan Deli, yang seharusnya jadi panutan masyarakat, malah menyakiti perasaan masyarakat.

"Disini kita sangat kecewa, yang seharusnya camat bisa menjadi contoh dan panutan bagi warga ini malah sebaliknya menyakiti perasaan orang banyak," beber Muksin.

Bahkan diketahui, masih kata Muksin, kalau kinerja Camat Labuhan Deli diduga sangat tidak baik. Berbagai persoalan dilakoninya sehingga memperburuk citranya.

"Kita minta kepada Bupati Deli Serdang agar menempatkan bawahannya yang lebih mengerti dengan masyarakat Labuhan Deli serta mempunyai etika, jangan camat yang serabutan," imbuhnya.

Reporter : Tim




Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel