Berjalan 6 Hari, Laporan Pencurian Mobil Pick Up L-300 di Polsek Brandan Belum Terungkap
DikoNews7 -
Maraknya kasus pencurian yang terjadi belakangan ini di wilayah hukum Polsek Pangkalan Brandan Polres Langkat, membuat masyarakat resah, dari pencurian alat-alat rumah tangga, elektronik, uang dan perhiasan serta kendaraan bermotor membuat korban mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
Seperti yang terjadi beberapa hari lalu, sebuah mobil Mitsubishi Pick Up L300 BK 8164 PN warna hitam milik Arlina Hasibuan (48) warga Lingkungan Sepakat, Kelurahan Tangkahan Durian, Kecamatan Berandan Barat, Kabupaten Langkat, Sumut, hilang saat di parkir di depan rumah.
Kasus ini dilaporkan ke Polsek Pangkalan Brandan dengan Nomor:LP/B/56/III/2014/SPKT/Polsek Pangkalan Brandan/Polres Langkat/ Polda Sumatera Utara tangga 15 Maret 2024.
Dalam laporannya, Arlina Hasibuan (pelapor) kehilangan 1 unit mobil Mitsubishi Pick Up L300 BK 8164 PN, dimana pada pukul 24.00 WIB mobil masih terlihat di halaman parkir depan rumah, sekitar pukul 04.00 WIB saat akan melaksanakan makan sahur, mobil sudah tidak ada (hilang).
Selain melaporkan kehilangan ini ke Polsek Pangkalan Brandan, korban juga memfostingnya di media sosial (medsos), sehingga menjadi viral dan mendapat tanggapan beragam dari para netizen.
Sementara pihak korban berharap kasus ini dapat terungkap hingga pelaku dapat diadili dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kapolsek Pangkalan Brandan AKP Irwanta Sembiring SH MH melalui Kanit Reskrim Ipda Tomi Elvisa Ginting SH, saat di konfirmasi, Kamis (21/03/2024) siang mengatakan, "Kasus ini masih dalam penyelidikan, semalam kita bersama team baru pulang dari Aceh, begitu dapat informasi keberadaan mobil kita langsung bergerak, namun apa yang diinfokan tidak benar," ucap Tomi.
Disinggung tentang siapa pelaku, Kanit Reskrim Tomi Elvisa belum bisa menjawab, "Kita masih melakukan penyelidikan," ucapnya.
Dari sekian kasus yang di laporkan, pihak kepolisian juga sudah mengungkap beberapa kasus dan menangkap para pelaku, dimana beberapa kasus lainnya berujung perdamaian antara korban dan pelaku.
Sementara warga berharap, Polsek Pangkalan Brandan dapat menangkap pelaku pencurian yang membuat resah masyarakat.
"Sudah berjalan 6 hari kasus ini belum terungkap, kita berharap Polsek Pangkalan Brandan dapat mengungkap kasus pencurian ini dan kasus-kasus pencurian lainnya," ucap Try Admaja (38) warga Pangkalan Brandan.
Reporter : Kurnia02