Tanggapan Aksi Demo, Syahnan Afriansyah. SH : Tudingan Korupsi Ke Baharuddin Tidak Relevan


DikoNews7 -

Menyikapi aksi demonstrasi yang di lakukan oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan Gerakan Rakyat Berantas Korupsi (GERBRAK) di Jakarta. 

Terkait hasil pemeriksaan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) dan menyeret nama mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Baharuddin Siagian. 

Menyikapi hal tersebut, Syahnan Afriansyah. SH menegaskan, bahwa dirinya menghormati aksi demonstrasi tersebut.

Namun, Syahnan menilai tudingan korupsi yang di alamatkan ke Baharuddin Siagian tidak relevan. 

Saya sebagai mantan aktivis sosial, politik dan hukum menilai bahwa aksi yang di lakukan itu sangat tidak relevan kalau tudingannya adalah korupsi, ucap Syahnan kepada media, Jum'at (01/08/2025). 

Lanjutnya, ini kan hasil temuan dari BPK, kenapa malah di pelintir sebagai tindak pidana korupsi ?

Saya menyayangkan penggiringan opini tersebut, informasinya juga kelebihan pembayaran yang sesuai dengan hasil temuan BPK sudah di kembalikan. 

Lebih lanjut, Syahnan menilai opini yang di bangun dalam aksi tersebut merupakan upaya pembunuhan karakter. 

Dalam dunia politik, hal tersebut adalah upaya kotor untuk menyerang pihak lain dan ini merupakan tindakan yang tidak baik di lakukan. 

Apa lagi kita mengetahui bahwa Bapak Bharuddin Siagian saat ini tengah fokus untuk membangun Kabupaten Batu Bara. 

Program yang beliau gagas sudah mulai menuai dampak positif bagi masyarakat, bebernya.

Ia juga menyinggung kemungkinan adanya kepentingan politik oknum berinisial S yang aktif di salah satu organisasi gerakan sosial ada di balik demonstrasi tersebut. 

"Kalau memang benar dugaan aksi tersebut ditunggangi, ini merupakan preseden buruk di dunia aktivis," ucapnya. 

Aksi yang seharusnya menjunjung idealisme, malah di kotori oleh politik praktis. 

Masyarakat Batu Bara tidak menginginkan orang seperti oknum yang diduga berinisial S tersebut hadir di Kabupaten Batu Bara, paparnya. 

Syahnan meminta semua pihak bersikap objektif dalam menyikapi hasil audit BPK. 

Di tegaskan Syahnan, seluruh pihak yang mengikuti perjalanan proses audit BPK harus mencari informasi konkrit terlebih dahulu. 

Karena sudah ada pengembalian dari pihak kontraktor, artinya semua rekomendasi temuan BPK sudah di selesaikan dengan baik secara administrasi.

Lantas, apa lagi yang mau di ributkan ?. Labih baik kita fokus pada gagasan pembangunan untuk Sumatera Utara (Sumut) ke depan, pintanya. 

Menutup pernyataannya, Syahnan menyebutkan bahwa Bupati Batu Bara Baharuddin Siagian tetap fokus bekerja untuk masyarakat.

Saat ini Bupati Baharuddin Siagian tetap fokus bekerja untuk melayani masyarakat Batu Bara. 

Semangat ini harus terus di jaga dan di dukung setiap lapisan masyarakat, karena ini demi kepentingan Kabupaten Batu Bara, tukas Syahnan. 

Reporter : Erwin

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel