Diduga Dibakar Orang Setres, 9 Unit Rumah Warga Sei Bilah Ludes Terbakar

FOTO : Rumah warga Sei Bilah ludes dilalap api.

DikoNews7 -
 
Sembilan unit rumah dikawasan padat penduduk, yang berada di belakang Kantor Lurah Sei Bilah, Jalan Sei Bilah Lingkungan III Kelurahan Sei Bilah, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Sumut, Sabtu (13/03/21) sekitar pukul 03.00 wib, ludes terbakar.
 
Menurut informasi yang dirangkum Dikonews7.com dilokasi kejadian, peristiwa ini diduga dibakar oleh salah satu warga yang mengalami depresi kejiwaan (setres).
 
"Dia memang setres, setiap hari selalu ribut dan menghancurkan barang-barang dirumahnya, malam itu dia bilang sama warga mau membakar rumahnya, dan betol 9 rumah terbakar termasuk rumah kami", ucap Khairani (49) salah seorang korban kebakaran.
 
Adapun terduga pelaku pembakaran Arfan (48) seorang perjaka tua yang tinggal dan hidup sendiri dilokasi yang sama, dimana dirinya menderita gangguan kejiwaan dan saat ini dirinya sudah diamankan di Mapolsek P.Brandan.
 
Lurah Sei Bilah Evi Diana Rika,A.Md mengatakan, Pelaku mengalami gangguan kejiwaan dan sudah sering kita data, bahkan dari keterangan pihak keluarga kepada staf kelurahan
pelaku pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa, terang Bu Lurah.
 
Dari kejadian ini, 9 rumah yang ditempati 13 Kepala Keluarga (KK) ludes terbakar.  Tidak ada korban jiwa namun kerugian materil ditaksir mencapai Rp 400 juta.
 
Api dapat dipadamkan 2 (jam) atau sekitar pukul 05.00 wib, setelah 6 unit mobil pemadam kebakaran, terdiri dari 3 (tiga) unit dari Dinas Pemadam Kebakaran Pemkab Langkat, 2 (dua) unit Mobil Pemadam Kebakaran dari PT. Pertamina P Brandan dan dibantu 1 (unit) mobil pemadam kebakaran dari Pertamina EP Pangkalan Susu.
 
Saat ini korban kebakaran sudah ditampung di posko kebakaran yang dibangun oleh pemerintah Kelurahan Sei Bilah, dimana pihak kelurahan juga membuat dapur umum disebelah Kantor Lurah Sei Bilah.
 
Sementara itu, Kapolsek Pangkalan Brandan AKP PS Simbolon SH saat dikonfirmasi terkait peristiwa kebakaran ini mengatakan, Ada 9 rumah yang ditempati 13 KK hangus terbakar, diduga kebakaran akibat kelalaian dari saudara Arfan yang mengalami gangguan kejiwaan, dengan memasang obat anti nyamuk bakar yang dipasang secara berlebihan, diduga api berasal dari obat anti nyamuk bakar.
 
"Untuk menghindari amuk massa, Arfan saat ini kita amankan di Mapolsek sembari memanggil pihak keluarga, dan kita sudah mengamankan lokasi serta mendata korban kebakaran", terang Kapolsek. 
 
Reporter : Kurnia02
Editor : Diko

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel