Hilangkan Tradisi Tawuran, Kaum Ibu di Tanjung Tiram ; Terima Kasih Pak Kapolres
Minggu, 02 Mei 2021
 |
| Foto : Ibu Umi |
DikoNews7 -
Saat itu, tepat pada hari ke 20 Ramadhan 1441 H, bertepatan hari Minggu, Tawuran terjadi antara remaja Desa Boga dengan remaja Kota Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara pada tahun 2020 lalu.
Banyak Rumah yang rusak akibat terkena lemparan Batu, Atap dan jendela rumah warga rusak dan banyak masyarakat yang mengeluhkan kejadian itu.
Salah satunya Ibu Umi (40) yang fostingan statusnya sempat Viral di media sosial (medsos) yang menjadi korban tawuran yang terjadi di kota Tanjung Tiram tersebut.
Saat ini di hari yang sama dan tepat pada Ramadhan ke 20 di 1442 H tahun 2021, Ibu Umi kembali mengenang masa-masa yang menakutkan itu.
Saat ini di hari yang sama dan tepat pada Ramadhan ke 20 di 1442 H tahun 2021, Ibu Umi kembali mengenang masa-masa yang menakutkan itu.
Dirinya jauh berjalan ke mesjid untuk mengucapkan Terima kasihnya atas kerja baik sosok pemimpin di Polres Batubara, yang sedang melakukan kegiatan rutinnya memberikan Ceramah setiap Subuh di mesjid-mesjid di yang ada di Kab Batubara.
"Kami atas nama kaum ibu dan warga Kota Tanjung Tiram Mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pak Kapolres yang telah bekerja dengan sangat baik untuk menciptakan keamanan di kota kami ini", ucap ibu Umi.
Memang benar-benar Kapolres Luar biasa, saat ini dari awal Ramadhan sampai sekarang tak ada lagi ribut-ribut atau tawuran yang terjadi di sini, bahkan ledakan mercon sedikit pun tak pernah lagi terdengar.
Memang benar-benar Kapolres Luar biasa, saat ini dari awal Ramadhan sampai sekarang tak ada lagi ribut-ribut atau tawuran yang terjadi di sini, bahkan ledakan mercon sedikit pun tak pernah lagi terdengar.
Masyarakat yang ada di daerah ini sangat bahagia dan sangat nyaman menjalankan ibadah puasa, ini suatu hal yang luar biasa, kalau dahulu kami dari tahun ke tahun selalu terganggu dengan aktifitas kenakalan remaja. Suara kebisingan dan tawuran itu sudah menjadi tradisi ketidak nyamanan kami, ungkapnya.
Banyak sekali kegiatan sosial yang di lakukan Kapolres ini, dari menyantuni anak-anak yatim piatu juga kaum Dhuafa, Kapolres ini pun rutin berpatroli untuk mengingatkan masyarakat dengan tidak mengganggu masyarakat yang beribadah.
"Kami bersama ibu-ibu kota Tanjung Tiram sengaja datang untuk mengucapkan terima kasih semua pelayanan Polisi yang di berikan untuk kami", tandas Ibu Umi mewakili kaum ibu di kota Tanjung Tiram.
Sementara itu Al Ustad Zulfikar SPdi memberikan pesan agar masyarakat dapat menjaga dan menyayangi anak-anak yatim. Orang yang senang bersedekah akan di mudahkan urusannya baik dunia dan ahirat.
Sementara itu Al Ustad Zulfikar SPdi memberikan pesan agar masyarakat dapat menjaga dan menyayangi anak-anak yatim. Orang yang senang bersedekah akan di mudahkan urusannya baik dunia dan ahirat.
"Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat untuk orang lain, dan menjadi orang yang terbaik di antara orang yang baik", ucapnya.
Reporter : Boim
Editor : Diko